Widget HTML #1

Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) Menurut Para Ahli

Dokumen Guru. Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) Menurut Para Ahli. Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) adalah salah satu model pembelajaran yang menekankan pada pengembangan keterampilan dan pengetahuan melalui proyek yang menuntut siswa untuk memecahkan masalah dan menyelesaikan proyek yang berkaitan dengan dunia nyata. Dalam model ini, siswa diharapkan untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif serta memanfaatkan pengetahuan yang telah dimiliki untuk menyelesaikan proyek yang dihadapi.

Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) memfokuskan pada siswa sebagai subjek belajar dan menempatkan siswa sebagai pemecah masalah yang aktif dan memiliki peran yang signifikan dalam proses belajar. Siswa dipandu untuk mencari informasi, mengajukan pertanyaan, dan membuat hipotesis untuk menyelesaikan proyek yang dihadapi. Selain itu, Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) juga memperhatikan konteks dan realitas siswa dalam proses belajar sehingga siswa dapat terlibat secara lebih nyata dan menyadari pentingnya materi yang dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.

Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) adalah model pembelajaran yang melibatkan keaktifan peserta didik dalam memecahkan masalah, dilakukan secara berkelompok/mandiri melalui tahapan ilmiah dengan batasan waktu tertentu yang dituangkan dalam sebuah produk untuk selanjutnya dipresentasikan kepada orang lain.

[www.dokumenguru.com] Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) Menurut Para Ahli
Ilustrasi: dokumenguru.com

Karakteristik Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL)

Karakteristik Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL), antara lain:
  1. Penyelesaian tugas dilakukan secara mandiri dimulai dari tahap perencanaan, penyusunan, hingga pemaparan produk.
  2. Peserta didik bertanggung jawab penuh terhadap proyek yang akan dihasilkan.
  3. Proyek melibatkan peran teman sebaya, guru, orang tua, bahkan masyarakat.
  4. Melatih kemampuan berpikir kreatif.
  5. Situasi kelas sangat toleran dengan kekurangan dan perkembangan gagasan.

Sintaks Pembelajaran Project Based Learning (PjBL)

Langkah kerja (sintaks) Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) adalah:

Langkah Kerja

Aktivitas Guru

Aktivitas Siswa

Pertanyaan Mendasar

Guru menyampaikan topik dan mengajukan pertanyaan bagaimana cara memecahkan masalah

Mengajukan pertanyaan mendasar apa yang harus dilakukan peserta didik terhadap topik/ pemecahan masalah

Mendesain Perencanaan Produk Guru memastikan setiap peserta didik dalam kelompok memilih dan mengetahui prosedur pembuatan proyek/produk yang akan dihasilkan

Peserta didik berdiskusi menyusun rencana pembuatan proyek pemecahan masalah meliputi pembagian tugas, persiapan alat, bahan, media, sumber yang dibutuhkan

Menyusun Jadwal Pembuatan

Guru dan peserta didik membuat kesepakatan tentang jadwal pembuatan proyek (tahapan-tahapan dan pengumpulan)

Peserta didik menyusun jadwal penyelesaian proyek dengan memperhatikan batas waktu yang telah ditentukan bersama
Perkembangan proyek

Guru memantau keaktifan peserta didik selama melaksanakan proyek, memantau realisasi perkembangan dan membimbing jika mengalami kesulitan

Peserta didik melakukan pembuatan proyek sesuai jadwal, mencatat setiap tahapan, mendiskusikan masalah yang muncul selama penyelesaian proyek dengan guru

Menguji Hasil

Guru berdiskusi tentang prototipe proyek, memantau keterlibatan peserta didik, mengukur ketercapaian standar

Membahas kelayakan proyek yang telah dibuat dan membuat laporan produk/ karya untuk dipaparkan kepada orang lain

Evaluasi Pengalaman Belajar

Guru membimbing proses pemaparan proyek, menanggapi hasil, selanjutnya guru dan peserta didik merefleksi/ kesimpulan

Setiap peserta didik memaparkan laporan, peserta didik yang lain memberikan tanggapan, dan bersama guru menyimpulkan hasil proyek


Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL)

Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL), sebagai berikut:
  1. Topik/ materi yang dipelajari peserta didik merupakan topik yang bersifat kontekstual dan mudah didesain menjadi sebuah proyek/ karya yang menarik
  2. Peserta didik tidak digiring untuk menghasilkan satu proyek saja, (satu peserta didik menghasilkan satu proyek)
  3. Proyek tidak harus selesai dalam 1 pertemuan (diselesaikan 3-4 pertemuan)
  4. Proyek merupakan bentuk pemecahan masalah sehingga dari pembuatan proyek bermuara pada peningkatan hasil belajar
  5. Bahan, alat, dan media yang dibutuhkan untuk membuat proyek diusahakan tersedia di lingkungan sekitar dan diarahkan memanfaatkan bahan bekas/ sampah yang tidak terpakai agar menjadi bernilai guna
  6. Penilaian autentik menekankan kemampuan merancang, menerapkan, menemukan dan menyampaikan produknya kepada orang lain.
Kesimpulannya, Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) adalah model pembelajaran yang menekankan pada pengembangan keterampilan dan pengetahuan melalui proyek yang menuntut siswa untuk memecahkan masalah dan menyelesaikan proyek yang berkaitan dengan dunia nyata. Dalam model ini, siswa diharapkan untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif serta memanfaatkan pengetahuan yang telah dimiliki untuk menyelesaikan proyek yang dihadapi. Model ini juga memperhatikan konteks dan realitas siswa dalam proses belajar sehingga siswa dapat terlibat secara lebih nyata dan menyadari pentingnya materi yang dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.

Ikuti artikel menarik lainnya di Google News
Mr. Dege
Mr. Dege Menulis merupakan bagian dari seni berbagi cerita.

Posting Komentar untuk "Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) Menurut Para Ahli"